GAMES - Gamer Cantik yang Digaji Ratusan juta , Ini kisah inspiratif kali ini datang dari seorang gadis asal Indonesia
yang bekerja sebagai GAMER atau pemain game yang digaji Rp137 juta per tiga
bulan. Ia bekerja sebagai gamer sejak 2009 lalu.
Monica Carolina |
Dikutip dari Detik, Sabtu (8/3/2016), Kisah inspirarif
Monica Carolina yang bekerja sebagai pemain game online itu berawal tahun 2008 lalu.
Bermain game dengan genre first person shooter (FPS) adalah hobinya sejak
kecil. Saat duduk di bangku SMA, dia
mulai rajin mengikuti berbagai turnamen game dan berhasil meraih juara kedua
dalam game Call of Duty 4.
Prestasi itu membuatnya ketagihan untuk berkompetisi melawan
para gamer lainnya yang mayoritas adalah pria. Selama lima tahun berturut-turut
mengikuti kompetisi, gadis yang lebih dikenal dengan nama Nixia ini beserta
empat orang timnya yang tergabung dalam NXA Ladies yang semuanya perempuan
berhasil memenangi berbagai kejuaraan.
Pada tahun 2011, ia mendirikan situs bernama Nixia Game online
yang berisi tentang review peralatan yang digunakannya untuk bermain game dan
pengalamannya mengikuti turnamen-turnamen game. Satu tahun menjalankan website
tersebut, mulai banyak brand peralatan game yang memberikannya sponsor.
“Kita dikasih peralatan game seperti laptop, keyboard, dan
headset yang nilainya di atas US$20.000 atau Rp27 juta untuk satu orang. Setiap
tiga bulan sekali kita juga mendapat gaji, kisarannya US$10.000 atau Rp137
juta,” ujar Monica.
TEAM Monica Carolina |
Menurut Monica, tantangan terbesarnya menjadi gamer wanita
adalah dia harus bisa mengejar skill para gamer pria agar performanya sebanding.
Terlebih lagi mengingat persentase gamer wanita di Indonesia hanya 10%
dibandingkan pria. DINASTIPOKER.NET AGEN POKER DAN DOMINO ONLINE TERBAIK DAN TERPERCAYA DI INDONESIA
“Makanya saya dan tim harus banyak latihan dan mengasah
kemampuan. Biasanya kita latihan satu pekan tiga kali, minimal tiga sampai lima
jam per hari,”
Namun, tak selamanya bermain game berjalan dengan mulus.
Sebagai wanita, tak jarang ia memiliki suasana hati yang berubah-ubah.
Menurutnya hal ini adalah salah satu kendala baginya. Namun, ia harus
menghadapinya dengan sikap yang profesional dan tetap fokus latihan demi
mempersiapkan turnamen.
Di akhir perbincangan, Monica menilai kebanyakan pemain game
memiliki sifat yang sangat ambisius dan berjiwa kompetitif. Hal inilah menjadi
acuan baginya untuk tetap semangat menjadi seorang gamer wanita profesional
meski menjadi kaum minoritas di bidang yang ditekuninya.
Selain Monica, ada kisah inspiratif gamer pria dari Amerika
Serikat yang menjadi kaya karena game online Gamer muda yang bernama Sumail itu mendapatkan lebih dari
US$1 juta atau Rp13,7 miliar.
Dikutip dari Liputan6, Jumat, Tim Evil Geniuses yang berasal
dari Amerika Serikat menyabet gelar juara umum dan membawa pulang uang senilai
US$6,6 juta atau Rp91,7 miliar, setelah mengalahkan CDEC dari Tiongkok dalam
pertandingan final yang sengit, 8 Agustus 2015 lalu.
Salah satu bintang dari Evil Geniuses adalah anak muda
berusia 16 tahun bernama Sumail. Berkat pencapaiannya, lelaki berdarah Pakistan
ini menjadi gamer termuda yang mendapatkan US$1 juta atau Rp13,7 miliar di
kejuaraan eSports. DINASTIPOKER.NET AGEN POKER DAN DOMINO ONLINE TERBAIK DAN TERPERCAYA DI INDONESIA
Kemenangan timnya di kompetisi tersebut membuatnya menerima
uang US$1,6 juta atau sekitar Rp22,6 miliar. Sumail pindah ke Illinois, Amerika
Serikat, 2014 lalu untuk meniti karier di dunia game profesional.
Sebelumnya, Februari 2015 lalu, ia merupakan bagian dari tim
Evil Geniuses yang memenangi Kompetisi Dota 2 Asia di Tiongkok, dengan
mengantongi uang senilai US$1,2 juta atau sekitar Rp16,6 miliar.
0 comments:
Post a Comment